Universitas Ahmad Dahlan (UAD) adalah salah satu perguruan tinggi swasta terkemuka di Indonesia yang berlokasi di Yogyakarta. Sejarah UAD dimulai pada tahun 1960 ketika didirikan oleh Prof. Dr. H. Achmad Sanusi. Perguruan tinggi ini memiliki visi dan misi yang jelas untuk menjadi lembaga pendidikan yang unggul dan berdaya saing di tingkat nasional maupun internasional.
Sejarah Universitas Ahmad Dahlan dimulai dari pendirian Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Ahmad Dahlan pada tahun 1960. Pada tahun 1987, STAI Ahmad Dahlan kemudian berkembang menjadi Universitas Ahmad Dahlan yang menyelenggarakan berbagai program studi di bidang Ilmu Sosial, Ilmu Teknik, Ilmu Kesehatan, dan lain sebagainya.
Menurut Rektor UAD, Prof. Dr. Ir. M. Suyatno, M.Sc., Ph.D., visi UAD adalah menjadi perguruan tinggi unggul yang berlandaskan nilai-nilai Islam dan bertaraf internasional. “Kami ingin menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berdaya saing tinggi di era globalisasi ini,” ujar Prof. Suyatno.
Sementara itu, misi Universitas Ahmad Dahlan adalah mengembangkan potensi mahasiswa dalam bidang akademik maupun non-akademik, serta memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian demi kemajuan bangsa Indonesia,” tambah Prof. Suyatno.
Menurut Dr. H. Agus Taufik, M.Pd., seorang pakar pendidikan, Universitas Ahmad Dahlan telah berhasil mencetak lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di dunia kerja. “UAD memiliki kurikulum yang relevan dengan tuntutan pasar kerja sehingga lulusannya mudah mendapatkan pekerjaan,” ungkap Dr. Agus Taufik.
Dengan sejarah yang kaya, visi yang jelas, dan misi yang kuat, Universitas Ahmad Dahlan terus berkembang dan memberikan kontribusi yang positif bagi dunia pendidikan di Indonesia. “Kami berharap UAD dapat terus menjadi lembaga pendidikan yang bermanfaat bagi masyarakat dan bangsa,” tutup Prof. Suyatno.